B

Geger di Wisma Bulukumba! Pria Bersenjata Tajam Ngaku Polisi dan Wartawan, Ternyata…

Admin | 114 views

Mei 7, 2025

IMG-20250507-WA0095

Bulukumba, KABARONES.com – Suasana tenang di sebuah wisma di Jalan Pisang, Kota Bulukumba, mendadak berubah tegang pada Selasa sore (6/5/2025). Seorang pria berinisial MA alias A (35), warga Kabupaten Gowa, diamankan aparat kepolisian setelah mengaku sebagai anggota Polri sekaligus wartawan—dan kedapatan membawa sebilah badik yang diselipkan di pinggangnya.

Kecurigaan warga bermula ketika MA mendatangi sejumlah kamar yang dihuni perempuan, mengatasnamakan dirinya sebagai petugas kepolisian yang tengah melakukan pendataan. Namun, bukannya bersikap profesional, pelaku justru bertindak arogan dan memaksa, hingga menimbulkan ketakutan di kalangan penghuni wisma.

Merasa terancam, salah satu penghuni segera melapor ke pihak berwajib. Tak butuh waktu lama, tim gabungan dari Unit Resmob, Sat Intelkam Kamneg, dan Unit Reaksi Cepat (URC) Polsek Ujung Bulu langsung bergerak ke lokasi.

“Pelaku kami amankan tanpa perlawanan. Saat digeledah, ditemukan senjata tajam jenis badik yang diselipkan di pinggang kirinya,” ungkap Kasi Humas Polres Bulukumba, AKP H. Marala.

Lebih mengejutkan lagi, dalam interogasi awal, MA juga mengaku sebagai wartawan dan menunjukkan surat tugas serta kartu identitas palsu. Namun, yang paling menghebohkan adalah pengakuan saksi bahwa MA sempat mengajak salah satu penghuni perempuan untuk berhubungan badan, dengan dalih sebagai bagian dari pemeriksaan.

“Modusnya selalu sama. Sebelumnya, pelaku juga melakukan hal serupa di kawasan BTN Desa Taccorong, Bulukumba. Warga sempat merekam aksinya, dan video tersebut kini viral di media sosial,” ujar Kasat Reskrim Polres Bulukumba, IPTU Muhammad Ali, S.Sos.

Saat ini, MA tengah menjalani pemeriksaan intensif. Polisi mendalami kemungkinan keterlibatan pelaku dalam sejumlah aksi serupa di wilayah lain. Aparat juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap oknum yang mengatasnamakan aparat atau profesi tertentu demi melakukan tindakan kriminal.

Kasus ini menjadi pengingat bahwa kewaspadaan dan keberanian masyarakat melapor bisa menjadi kunci membongkar aksi kriminal yang mengancam ketertiban dan keamanan.

Reporter: Tim Kabarones
Editor/Publisher: Andi Jumawi

Post Views : 114 views

Berita Lainnya

Baca Juga

GEMPABUMI M6,2 DI PESISIR LAUT EKUADOR, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

GEMPABUMI M6,2 DI PESISIR LAUT EKUADOR, TIDAK...

Relawan SPPG Polda Sultra Jalani Tes dan Wawancara Seleksi Bersama Badan Gizi Nasional Daerah

Kendari, 23 April 2025 kabarones.com- Setelah menjalani…

Kapusjianstralitbang TNI Buka Rapat Evaluasi Litbang TNI TA 2024

Kapusjianstralitbang TNI Buka Rapat Evaluasi Litbang TNI...

De Javasche Bank Surabaya: Jejak Sejarah Keuangan di Kota Pahlawan

De Javasche Bank adalah sebuah lembaga keuangan…

Pos Populer

sidebar-ads

Pengunjung