Kriminal politik merujuk pada tindakan ilegal yang dilakukan oleh individu atau kelompok dengan tujuan untuk memengaruhi atau mengendalikan proses politik, sering kali demi keuntungan pribadi atau kelompok tertentu. Tindakan ini bisa berupa korupsi, penyuapan, pemalsuan suara, hingga penggelapan dana negara. Dalam beberapa kasus, kriminal politik juga melibatkan pembunuhan atau ancaman kekerasan terhadap lawan politik.
Fenomena kriminal politik seringkali menghancurkan kepercayaan publik terhadap lembaga negara dan sistem demokrasi. Praktik-praktik ini tidak hanya merusak integritas politik, tetapi juga menghambat kemajuan sosial dan ekonomi, karena kekuasaan yang seharusnya digunakan untuk kesejahteraan rakyat, malah disalahgunakan untuk kepentingan segelintir orang.
Korupsi adalah bentuk paling umum dari kriminal politik, di mana pejabat publik atau politisi menerima suap atau melakukan penyalahgunaan wewenang demi mendapatkan keuntungan pribadi. Kasus korupsi yang melibatkan pejabat tinggi sering kali mengguncang negara dan menurunkan citra politik negara tersebut di mata dunia.
Selain itu, kriminal politik juga menciptakan ketidakadilan, di mana kebijakan yang seharusnya didasarkan pada kepentingan umum, malah terdistorsi oleh tekanan dan manipulasi. Fenomena ini tidak hanya terjadi di negara berkembang, tetapi juga di negara maju, membuktikan bahwa kriminal politik adalah masalah global yang memerlukan perhatian serius.
Untuk mengatasi kriminal politik, dibutuhkan sistem pengawasan yang ketat, hukum yang adil, serta kesadaran masyarakat yang tinggi untuk menuntut transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan sistem politik yang bersih dan jujur dapat terwujud demi kesejahteraan bersama.
Post Views : 122 views
Posted in Buletin TNI, Hukum, Kriminal, Politik, Polri
Diam Diinjak-Injak atau Bangkit Melawan Ketidakadilan
Kriminalitas adalah salah satu tantangan sosial yang…
Danrem 143/HO Pimpin Upacara Peringatan Hari Juang...
Kapolda Sultra Memimpin Penanaman Jagung Serentak 1...