SOPPENG, kabarones.com | Minggu 17 Agustus 2025
Momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-80th 2025 ini mengusung Tema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”, Tema ini mengandung makna yang sangat dalam mengajak kita semua untuk terus meraih persatuan meraih kedaulatan demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan Indonesia.
Mari kita semua mengambil nilai dari semangat juang para Pahlawan, Tokoh-tokoh nasional dan para leluhur kita dengan terus berjuang untuk kemajuan bangsa Negara dan daerah, mari kita berkomitmen untuk membangun daerah kita dengan prinsip-prinsip kesetaraan, keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat demi mewujudkan visi pemerintah daerah, “Soppeng Maju berdaya saing dan berkelanjutan dalam eksosistem agropolitan.
Sejak saya dan wakil Bupati dititipkan amanah memimpin daerah, hari ini pertama kalinya kita bersama dan seluruh masyarakat dan segenap komponen pemerintah di Kabupaten Soppeng merayakan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80th 2025. Dan selama enam (6) bulan pertama kebersamaan kita melalui kerja keras dedikasi dan semangat berkolaborasi kita telah berupaya memperlihatkan keberpihakan kita kepada masyarakat melalui berbagai program dan kegiatan. Hal ini tercermin pada triwulan pertama tahun 2025 ekonomi Kabupaten Soppeng bertumbuh sebesar 9,07 persen dari target sebesar 4,24 persen pada tahun 2025.
Mudah-mudahan momentum ini dapat kita pertahankan hingga akhir tahun agar keseimbangan laju inflasi daerah dapat terus terjaga. Disampibg itu kita juga telah menyelenggarakan berbagai program strategis pemerintah pusat daerah diantaranya :
1.Telah rampungnya pembentukan koperasi merah putih di 70 desa dan kelurahan yang diharapkan menjadi pioner dalam mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di pedesaan.
2.Dalam rangka mendukung program Sekolah Rakyat dari Bapak Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto untuk memutus rantai kemiskinan ekstrim melalui penindakan anak keluarga miskin kami bersama wakil Bupati telah berupaya meyakinkan pemerintah pusat agar program tersebut dapat di alokasikan di kabupaten Soppeng, Alhamdulillah pada tahun ini untuk tahap 1 Kabupaten Soppeng termasuk dalam 25 Kabupaten/Kota dari 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia ditetapkan untuk menyelenggarakan Sekolah Rakyat. Untuk diketahui bahwa sekolah Rakyat ini gratis dan fasilitasnya setara dengan boarding School.
Sampai saat ini sudah memasuki persiapan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat, sementara dengan pemanfaatan bangunan eks Rumah Sakit Umum Daerah Ajjapangnge. Yang sementara dibenahi oleh kementerian PUPR demikian pula rekrutmen murid, guru dan kepala sekolah sementara berproses. Perlu diketahui bahwa Sekolah Rakyat ini sebagaimana yang disampaikan bahwa anggarannya kurang lebih Rp200 Miliar.
Insha Allah melalui Kementerian PUPR dan Kemensos, tahun depan rencananya akan dibangun Sekolah Rakyat yang representatif diatas lahan lebih 7Ha di Kabupaten Soppeng.
Selanjutnya untuk mewujudkan program ketahanan dan kedaulatan pangan nasional, Alhamdulillah, Kabupaten Soppeng Alhamdulillah realisasi pengadaan gabah petani per 11 Agustus 2025 telah mencapai 83.927 ton dari target sebesar 79.805 ton atau 105 persen. Capaian ini dapat diraih pemerintah daerah melalui dukungan penuh dan kerjasama maksimal dari unsur TNI dan kepolisian bersama jajarannya. Terima kasih Pak Dandim, Terima kasih Pak Kapolres. Ketahanan terpenuhi daya beli petani meningkat.
Selanjutnya terkait dengan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Latemmamala yang selama ini menjadi polemik, secara terus menerus diupayakan perbaikan dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap seluruh jenis pelayanan, baik pelayanan poliklinik, UGD, Apotek, ruang perawatan dan lain-lain agar masyarakat mendapat pelayanan secara maksimal dan memadai.
Selanjutnya demikian halnya keberpihakan terhadap pedagang kecil dan UMKM telah diupayakan peningkatan pelayanan dan kelayakan tempat usaha termasuk penataan pasar sebagai pusat perbelanjaan tradisional. Baik fasilitas maupun kenyamanan dalam proses jual beli sehingga perputaran ekonomi rakyat secara lokal dapat lebih meningkat.
Selanjutnya selain itu pemerintah daerah memberikan relaksasi restribusi untuk meringankan beban pedagang kecil dan untuk tahun ini kami tidak menaikkan besaran nilai pajak daerah sebagaimana dilaksanakan oleh beberapa daerah walaupun dari sisi ketentuan perundang-undangan dimungkinkan untuk dilaksanakan.
Terkait kebijakan fiskal daerah, sebagaimana diketahui bersama pemerintah telah menerbitkan Inpres nomor 1 tahun 2025 tentang efesiensi belanja dalam APBN dan APBD, kebijakan ini tentu secara langsung mempengaruhi kemampuan fiskal daerah, tercermin dari terjadinya penurunan pendapatan daerah sebesar 91 Miliar 455 ribu 124 rupiah atau turun sebesar 7,5 persen dari tahun 2024. Tahun 2024 sebesar 1 Triliun 212 Miliar 583 juta 930 ribu dan pada tahun 2025 hanya sebesar 1 Triliun 121 miliar lebih.
Sementara dana transfer pemerintah pusat berupa dana perimbangan terjadi penurunan sebesar 48 miliar 94 juta 500 ribu lebih atau turun sebesar 5,,4 persen, meliputi dana bagi hasil turun sebesar 996 juta lebih atau setara 4,9 persen dan Dana Alokasi Umum turun sebesar 7 miliar 892 juta 265 ribu atau 1,2 persen, dana alokasi khusus fisik turun sebesar 57 miliar 686 juta 312 ribu atau 69,07 persen. Kecuali dana alokasi khusus non fisik untuk sertifikasi guru mengalami peningkatan sebesar 18 miliar 480 juta atau setara dengan 13,4 persen.
Walaupun terjadi penurunan kemampuan fiskal daerah berupa penurunan pendapatan daerah sebesar 7,5 persen pada tahun anggaran 2025 ini, namun demikian kami selaku penanggung jawab pemerintah daerah sangat optimis menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan untuk kepentingan dan kesejahteraan seluruh masyarakat.
Oleh sebab itu, sebagai program dan kegiatan prioritas saat ini sedang berjalan antara lain sektor kesehatan renovasi gedung labkesda, renovasi pustu pembangunan sarana prasarana unit transfusi darah, sektor pendidikan bantuan seragam sekolah dan sepatu untuk 3.000 siswa SD dan 2.300 siswa SMP rehab ruang kelas untuk 10 Sekolah SD, bantuan meubilier sebanyak 2.000 pasang untuk SD dan SMP serta bantuan sarana digitalisasi SD dan SMP tersebar di delapan (8) Kecamatan.
Sektor pekerjaan umum, pergantian jembatan Saloka raja dan jembatan Toddang Saloe yang rusak karena bencana alam, peningkatan ruas jalan Pandangan – Leworeng, ruas jalan Dare Bunga-Bungae, ruas alternatif Cabbenge, ruas Medde – Padali, serta jasa perancangan jembatan Sumpang Jeru jalan ruas Macanre batas Kabupaten Wajo.
Selanjutnya pembangunan tangkis septic individual dan toilet tersebar di sembilan (9) lokasi serta kegiatan Cipta Karya lainnya yang segera dilaksanakan. Kegiatan Sumber Daya Air berupa penguatan tebing sungai Polelollo, serta pelaksanaan pemeliharaan beberapa saluran irigasi melalui balai sumber daya air.
Sektor pertanian, pemerintah daerah terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan saprodi dan alsintan petani dan telah dibangun kerjasama dengan PT PLN untuk kegiatan Listrik masuk sawah pada 16 Kelompok Tani di tiga (3) kecamatan yang saat telah memasuki tahap perencanaan dan diharapkan kegiatan segera di rampungkan sehingga mampu mengairi sawah seluas kurang lebih 100 HA dan akan ditingkatkan jangkauan secara bertahap. Begitu juga dengan kegiatan sektor lainnya yang saat ini sedang berjalan sesuai tugas dan kewenangan masing-masing.
Olehnya itu, Saya selaku pribadi dan pemerintah daerah mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh lapisan masyarakat dan semua pihak atas terselenggaranya dan suksesnya seluruh rangkaian peringatan HUT RI Ke-80 tahun 2025 ini.
Kita patut bersyukur kepada Allah SWT dan menjadikan suri tauladan atas jasa dari para pendahulu kita, pungkasnya. (Tim)
Redaksi/Publizher ; Andi Jumawi
Post Views : 187 views
Posted in Daerah, Soppeng, Sulawesi Selatan
Perahu Bodi Batang antar Distribusi Logistik Pilkada...
Operasi Pekat Anoa 2025, Polda Sultra Ungkap...
Soni Sumarsono Pimpin Rakor dan Konsolidasi Nasional...
Forkam HL Sultra Desak Revisi AMDAL PT...
Fun Shooting Lanal Kendari dihadiri Puluhan Tokoh,...